Apa itu Java?

Java adalah bahasa pemrograman umum, beroriéntasi objék, dan sangat mirip dengan C atau C++ tapi lebih mudah digunakan dan bisa dipakai untuk membuat aplikasi-aplikasi tangguh. Disebut mudah karena di Java tidak dikenal hal-hal membingungkan seperti pointer dan implementasi pewarisan berlapis. Disebut tangguh karena Java dilengkapi fasilitas koléksi-sampah yang secara otomatis membébaskan objék dan larik (array) yang tidak terpakai lagi.

Tahukah anda, bahwa saat tulisan ini dibuat, Java telah berusia hampir 22 tahun? Tepatnya Java dirilis pada 23 Méi 1995.

Bahasa pemrograman Java terdiri dari 4 platform yaitu:

  • Java Platform, Standard Edition (Java SE)
  • Java Platform, Enterprise Edition (Java EE)
  • Java Platform, Micro Edition (Java ME)
  • JavaFX

Semua platform berisi Java Virtual Machine (JVM) dan Application Programming Interface (API). JVM adalah program yang dibuat khusus untuk perangkat keras tertentu sehingga aplikasi Java bisa berjalan di mesin tersebut.

Untuk bisa menjalankan aplikasi Java, kita membutuhkan Java Runtime Environment (JRE). Ini kebutuhan minimal. Apa bédanya JVM dengan JRE? Di dalam JRE ada JVM dan file-file lain yang dibutuhkan agar aplikasi Java bisa berjalan.

Bila kita juga ingin membuat aplikasi Java seperti yang sebentar lagi dipraktékkan, maka kita butuh semacam compiler yang disebut Java Development Kit (JDK). Di dalam JDK sudah ada JRE. Silakan unduh JDK vérsi terbaru di situs Oracle.

Sekali lagi: Bila anda hendak mempraktékkan tutorial di bawah ini, pastikan anda mengunduh JDK, bukan JRE.

Contoh program ke 1: Hello World!

Langsung saja, tak usah bertélé-téle. Di bawah ini adalah program untuk menampilkan tulisan paling terkenal di kalangan para programmer Dunia: “Hello World”.

class Hello {
	public static void main(String[] args) {
		System.out.println("Hello World");
	}
}

Simpan listing program di atas dengan nama Hello.java kemudian dicompile dengan perintah: javac Hello.java
Bila tidak ada kesalahan, dilanjut dengan perintah: java Hello

Cara lain menjalankan kode di atas adalah menggunakan layanan Online Java. Yang dibutuhkan hanyalah aksés internét. Anda tidak perlu memasang JDK.

Contoh program ke 2: Input bilangan bulat.

Program di bawah ini untuk menghitung usia seseorang. Simpan dengan nama file Tahun.java

import java.util.*;

class Tahun {
	int lahir = 1991;
	Calendar cal = Calendar.getInstance();
	int sekarang = cal.get(cal.YEAR);
	Scanner scanner = new Scanner(System.in);

	void tanyaTahunLahir() {
		System.out.print("Ketik tahun anda lahir: ");
		lahir = scanner.nextInt();
	}

	void tampilkanUsia() {
		int usia = this.sekarang - this.lahir;
		System.out.println("Usia anda sekarang adalah " + usia);
	}

	public static void main(String[] args) {
		Tahun tahun = new Tahun();

		tahun.tanyaTahunLahir();
		tahun.tampilkanUsia();
	}
}

Karena yang di-input adalah bilangan bulat, maka kita bisa memakai fungsi nextInt();
Cobalah jalankan program di atas, lalu ketik 2001 sebagai tahun lahir. Bisa?
Bagaimana bila yang diketik adalah 20.01? Pesan apa yang muncul?

Contoh program lainnya.

Java adalah bahasa pemrograman berorientasi objék. Untuk menjelaskan konsép ini, biasanya di kelas saya membuat program sederhana yang mudah dipahami siswa atau mahasiswa, misalnya program penghitung luas persegi.

Selain program penghitung luas persegi, anda juga bisa mempelajari program pencari bilangan prima.